masukkan script iklan disini
LAPMI, UKKIRI- Intermediate Training (LK2) Tingkat Internasional HmI Cabang Polewali Mandar siang tadi didatangi oleh sejumlah orang yang di duga kuat merupakan kader PMII dan melakukan pengerusakan fasilitas kegiatan, di Aula Universitas Al Asyariah Mandar, Sulawesi Barat. Sabtu (20/02/2021)
Andi Aslan selaku Ketua Panitia menceritakan kronologis kejadian, ia menjelaskan bahwa oknum pengrusakan datang berombongan memasuki Aula dan langsung merusak spanduk kegiatan.
"Bersama dengan saya, ada empat orang (panitia) di luar, dan dua orang yang didalam. Tiba-tiba teman-teman dari PMII berombongan datang dari samping Aula langsung masuk merobek baliho dan ingin dibuka" jelasnya.
Ketua Panitia menegaskan bahwa adsminitrasi penyewaan gedung sudah memiliki legalitas.
"Sebelumya kami sudah meyelesaikan administrasi dan peyewaan gedung ini, dan memastikan bahwa di tanggal 20 tidak ada yang menggunakan Aula selain dari kegiatan ini" lanjutnya
Aslan juga sangat menyayangkan sebuah pernyataan dari pihak penyerang pagi tadi.
"....Ada bahasa yang saya dengar, ketika bendera HMI masih ada tetap akan di ambil dan HmI tidak bisa berkegiatan di sini, alasannya ini adalah kampus ASWAJA" lanjutnya
Selaku ketua panitia, Aslan mencoba melerai dan memastikan Aula tetap aman dan kondusif. Akan tetapi kericuhan trus berlanjut dan terjadi pemukulan hingga memakan korban.
"Ada teman-teman panitia yang kena lemparan batu, satu orang di injak-injak, termasuk saya kena pukulan dan kami akan menempuh jalur hukum untuk kejadian ini" tegasnya.
Gilang salah satu peserta LK2 delegasi dari Cabang Padang sangat menyayangkan kejadian ini. Baginya kejadian seperti ini tidak mencontohkan bagaimana perilaku mahasiswa.
"Menurut saya kecemburuan adalah salahsatu faktor kejadian ini. Kejadian seperti tadi sangat disayangkan karna langsung saja main kekerasan. Hal seperti itu sangat disayangkan bagi kita yang mengaku organisasi mahasiswa. Karna mahasiswa itu memulai dengan kepala (akal) bukan kekerasan" ungkapannya.
Dikutip dari pemudaprogress, Poliandi selaku ketua HmI Cabang Manakarra meminta kepada kapolda SULBAR dalam kurung waktu 1×24 jam untuk menangkap pelaku. Jika tidak dilakukan maka kami akan melakukan aksi besar-besaran dikantor POLDA SULBAR dan menjadikan kasus ini sebagai kasus nasional HmI.
Reporter: Rafiq
Editor: Rifa'Atul Mahmudah