masukkan script iklan disini
LAPMI, UKKIRI' - Komunitas Seni Adab menggelar Musyawarah Besar (MUBES) dengan tema Semesta Dasa Pusara bertempat di LT Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar (09/06/18). Musyawarah besar ini menandai akhir kepengurusan Dwi saputra Mario Muhammad Sebagai Ketua umum KisSA periode 2017-2018.
Diantara calon kandidat, Ilham
Rahman terpilih sebagai formatur ketua umum menggantikan Dwi Saputra Mario
Muhammad ketua umum sebelumnya. Ilham Rahman Menegaskan akan lebih progress
lagi kedepannya dalam membenahi oganisasi ini.
“Di periode kepengurusan saya
ini kami mendapat amanah sebagai tuan rumah Festival teater Mahasiswa Indonesia
(FTMI XIV) dan tentunya ini menjadi tantangan dan motivasi tersendiri bagi saya
dan teman-teman pengurus nantinya untuk bekerja lebih ekstra lagi, kami tidak
ingin mengecewakan para peserta FTMI XIV, kami akan mempersembahkan yang
semaksimal mungkin untuk menyambut mereka semua.” tutur Ilham Rahman.
Lanjutnya, ia mengatakan bahwa tujuan kedepannya adalah menjadikan KisSA sebagai poros pengkajian seni
dan kebudayaan.
"Tidak hanya memperkuat praktik berkesenian Komunitas Seni Adab,
namun juga memperkuat wawasan keilmuan anggota khususnya tentang wacana-wacana
kebudayan dan kesenian yang berkembang saat ini. Sehingga transformasi dan
inovasi terus berkembang dalam setiap karya-karya yang kami pentaskan
nantinya”. ungkapnya.
“Karna Nama Akan Mati Tanpa Karya. Begitu bunyi slogan KisSA,
slogan tersebut adalah semangat juang teman-teman kisSA untuk terus
menghadirkan karya, ini adalah tahun kesepuluh KisSA hadir sebagai ruang
berkesenian di Fakultas Adab dan Humaniora dan tentunya akan lebih ada banyak
tantangan bagi kepengurusan baru ini, saya berharap Ilham Rahman lebih progress
lagi kedepannya”, kata Dwi Saputra Mario Muhammad Selaku Demisioner Ketua Umum
Komunitas Seni Adab.
Penulis: Rahmad Adri
Editor: Rezky Amelia Jumain

