Media Ukkiri—Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Ekonomi (HMJIE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI) UIN Alauddin Makassar menggelar teatrikal dengan mengangkat tema "Kritik Pendidikan" yang berlangsung di Gedung Mulo, Makassar, Minggu (14/09/2025).
Penampilan yang bertajuk "Ilmu yang diperdagangkan" menceritakan fenomena jual beli buku, biaya pendidikan mahal dan pungutan liar yang kerap terjadi dalam institusi pendidikan.
Muhammad Arif, salah satu aktor dalam pertunjukan tersebut mengatakan bahwa institusi pendidikan yang seharusnya memiliki upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, justru dicederai oleh oknum yang koruptif.
"Pendidikan yang saya ketahui adalah tempat yang harusnya mencerdaskan kehidupan bangsa ternyata ada salah satu tenaga pengajar melakukan pungutan liar dalam pendidikan," bebernya.
Selain itu, Amor, selaku sutradara pementasan mengatakan konsep pertunjukan teater merupakan buntut dari apa yang terjadi di UIN Alauddin Makassar.
"Kami mengangkat isu biaya pendidikan yang mahal, pungutan liar dan jual beli buku yang dilakukan oleh oknum dosen yang tidak bertanggung jawab ini menjadi titik awal—khususnya dalam perguruan tinggi—bahwa dunia pendidikan tidak baik-baik saja, yang di mana ada oknum yang mengambil keuntungan," ujarnya.
lebih lanjut, "saya berharap semoga pesan-pesan yang di sampaikan dalam pementasan ini bisa sampai ke penonton secara khusus dan masyarakat secara umum," pungkasnya.
Reporter: Sriwardani
Editor: Affanullah
